saya ingin menceritakan kisah hidup yang tak akan pernah saya lupakan , ketika saya masih SMA...mungkin ada yang merasa cerita ini tidak begitu penting , namun makna dari cerita hidup saya ini , semoga dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua akan makna dari hidup ...
saat itu , aku masih kelas 1 SMA ... dari SMP entah kenapa aku sangat tidak suka pelajaran bahasa inggris , sampai sampai nilai bahasa inggris ku selama di SMP tidak beranjak dari nilai 7. Teman teman ku sangat mengetahui bahwa kemampuan ku dalam bahasa inggris tidak begitu bagus .
Ketika aku menginjakkan kaki di kelas 1 SMA, alhamdulillah aku masuk SMA N 1 Karawang yang merupakan SMA Favorit di sini. Aku sangat bersyukur sekali , namun ... ketidak sukaan ku pada bahasa inggris tetap tidak berubah. Hingga pada suatu hari yang tidak pernah aku lupakan , ada kaka kelas ku, teh enung dan kang afif yang akan berangkat mengikuti pertukaran pelajar ke Amerika Serikat dalam Program Bina Antarbudaya datang ke kelas ku di kelas X4. Mereka memberikan informasi mengenai seleksi pertukaran pelajar yang akan diadakan di sekolah kami. Ahhhh fikirku, mana bisa aku lolos seleksi seperti itu dengan kemampuan bahasa inggrisku yang sangat amat terbatas. namun pada saat itu Kang afif memberikan motivasi bahwa tidak harus yang berkemampuan bahasa inggris yang jago untuk mengikuti seleksi ini. hmmmm fikirku , tidak ada salahnya untuk mencoba.
Teman sebangku ku bernama maya , maya teman dekat ku sejak aku SMP... dia berkata ,,, waaah dari pada hari minggu ikut seleksi , mendingan ke mall yuuu ucapnya...yaaa, aku pun merasa begitu , namun rasa penasaranku akan soal soal apa saja yang akan ku temui dalam seleksi ini terus memotivasi ku untuk ikut , dan sama sekali tidak berharap untuk bisa lolos.
Hari itu , tepat hari pertama aku mengikuti Seleksi Pertukaran Pelajar Bina Antarbudaya. Lebih dari 300 orang dari karawang, Purwakarta, dan Bekasi yang berkumpul disekolahku di hari minggu yang cerah ini. Namun , tadi pagi ada kejadian yang sangat membuat ku panik...
Pagi pagi , aku baru mengetahui bahwa ternyata selesi tidak diperkenankan menggunakan celana jeans , sedangkanaku tidak memiliki celana / rok bahan (selain rok sekolahku) hmmm, mama datang pdaku yang tengah cemas dan mengobrak abrik isi lemari ku. "kak, pake saja celana punya mamah , ada doa nya lho yang akan menyertai kaka" waaah aku senang sekali dan segera ku ambil celana dari genggaman tangan mama dan langsung aku coba pakai.Ternyata celana itu sangat amat kelonggaran untuk ku , bahkan aku terlihat seperti odong odong ...waduuuuh sedangkan wktu sudah mengharuskanku pergi ke sekolah. Akhirnya aku pakai celana itu dan memakai baju kemeja kotak kotak biru baju yg biasa aku pakai di paskibra. aku segera memanaskan motorku dan bergegas menuju ke sekolah. Ketika tiba disekolah, waaah sekolahku sangat penuh dengan org org sekitar 300 orang , dan hanya aku yang berpenampilan aneh...teman teman ku datang menghampiri dan tertawa,,hahaha ada sales dari mana inihhh, melihat aku memakai celana bahan hitam gombrang ditambah baju kotak kotak biru yang gombrangpula + sepatu ketas warna hitam. Aku kaget melihat teman teman ku berpenampilan seperti sorangyang mau melamar kerja , memakai hills , memakai rok pendek ditambah baju kemeja yang bagus yang ada renda rendanya, cantik sekali teman teman ku , puji ku ...senang sekali melihat merika terlihat sangat berbeda. Tanpa sadar dengan baju dan celana juga sepatu yang aku pakai...alamaaaak ketika sadar , aku malu sekali rasanya. Namun mereka membawa kertas putih , yang tak lain kartu peserta selksi...aku baru sadar, saking terburu burunya , aku meninggalkan kartu peserta di kamarkju ...dan ternyata apabila tidak membawa kartu dianggap tidak mengikuti seleksi,,,,alhasil.....aku langsung berlari menuju motor ku dan bergegas pulang kerumah... dirumah mama dan papa terheran heran melihat aku yang lari terburu buru menuju kamar.